Selasa, 19 Mei 2015

CERITA SEXX MODERN


Kenikmatan Janda Muda




Nama saya Firman, saya berusia 23 tahun dan saat ini saya kuliah dan bekerja. Cerita ini bermula pada saat saya jalan-jalan dengan teman-teman saya di suatu kawasan di Jakarta yang memang sudah cukup terkenal di kalangan anak muda. Saat saya sedang melintas di jalan Sudirman saya melihat seorang wanita dan saya menghentikan kendaraan saya lalu kami pun berkenalan. Wanita tersebut bernama Nia dan dia masih berumur 19 tahun dengan tinggi kurang lebih sekitar 175 dan dengan ukuran bra sekitar 36 C akhirnya saya menawarkan dia untuk mengantar pulang dan dia pun setuju, maka akhirnya kami jalan pulang tanpa ada apa-apa. Kesokan harinya pada pukul 10.00 Nia menghubungi saya via HP saya "Hallo, Firman ya?" "Siapa nih?", tanya saya "Nia, masa lupa yang semalam kenalan.." "Oh, iya.. lagi dimana nih." "Lagi di Blok M, kamu ada acara nggak hari ini?" "Ehmm, nggak ada tuh kenapa?", jawab saya "Bisa jemput?" "Ya udah dimana?" "Di McDonald Blok M aja ya jam 11.00" "Ok" Singkat cerita langsung saya meluncur ke arah Blok M Sesampainya disana kami ngobrol sejenak lalu kami memutuskan untuk pergi. "Mau kemana nih?" tanya saya "Terserah kamu aja.." "Main kerumahku sebentar yuk mau nggak?" "Ok", jawabnya dengan santai. "Ga takut?", tanya saya "Takut apa?" "Kalo diperkosa gimana?" Tapi dia dengan santainya menjawab, "Ga usah diperkosa juga mau kok.. he.. he.." sambil melirik kearahku dan mencubit manja pinggangku. Kemudian saya bertanya, "Bener nih?" Dia menjawab, "Siapa takut?" Lalu segera kita meluncur ke arah rumahku di bilangan Tebet yang memang sehari-harinya selalu kosong. Begitu sampai saya lalu mempersilahkan Nia untuk masuk lalu kami duduk bersebelahan dan saya menggoda dia. "Bener nih nggak takut diperkosa?" Dia malah menjawab, "Mau perkosa aku sekarang?" ujarnya sambil membusungkan dadanya yang montok itu. Aku tidak tahu siapa yang memulai tiba-tiba bibir kami sudah saling bertemu dan saling melumat, dan memainkan lidah nya di mulutku. Tangan kirinya melepas bajuku dan aku tak mau ketinggalan, saya ikut membuka kaos ketatnya itu dan melepas BH nya. Ciumanku menjalar menyusuri leher dan belakang kupingnya. "Ahh.. esst.. terus yang..", Nia udah mulai meracau tidak jelas saat lidah saya turun ke dadanya diantara kedua bukitnya. Lidah saya terus menjalar di buah dadanya namun tidak sampai pada pentilnya. Nia mendesah-desah, "Man isep Man ayo Man gue pingin elo isep Man.." Namun aku tidak memperdulikannya dan masih bermain di sekitar pentilnya dan turun ke perut sambil perlaha-lahan tanganku membuka celananya dan masih tersisa celana dalamnya. Akhirnya kepalaku ditarik Nia dan ditempelkannya teteknya ke mulutku. "Ayo Man isep Man jangan siksa gue Man.." Akhirnya mulutku menghisap tetek sebelah kirinya sedangkan tangan kanan ku meremas-remas tetek sebelah kanannya. "Ohh.. aah.. esst.. enak Man terus sedot yang keras Man gigit Man ohh..", racaunya. Sambil kusedot teteknya bergantian kiri dan kanan tanganku bergerilya di bagian pangkal pahanya sambil menggosok- gosok klitorsnya dari bagian luar celana dalamnya. Nia pun tidak sabar, akhirnya dia membuka celanaku termasuk celana dalamku sehingga mencuatlah 'adekku' yang sudah berdiri tegak itu dan Nia terpana. "Gila gede banget Man punya elo.." Dan tanpa dikomando langsung Nia memasukan kontolku ke dalam mulutnya yang mungil, terasa penuh sekali mulut itu, Nia menjilat-jilat ujung kemaluanku terus turun ke bawah sampai selurh batangnya terjilat olehnya. "Ah.. enak Ni terus Ni" aku pun menahan nikmat yang luar biasa. Akhirnya aku berinisiatif dan memutar tubuhku sehingga posisi kami menjadi 69. Sesaat aku menjilati bagian bibir vaginanya Nia mendesah. "Ah.. enak Man esst.. terus Man.." Akhirnya Nia menggelinjang hebat ketika lidahku menyentuh bagian klitorisnya. "Ahh.. Man aku sampai Man.." sambil mulutnya terus mengelum penisku sedotan Niapun semakin cepat dan kuat pada penisku maka aku merasakkan denyut- denyut pada penisku. "Ni, gue juga mau sampai Ni ahh.." "Barengan ya.." Mendengar itu Nia makin bernafsu menyedot-nyedot dan menjilati penisku dan akhirnya.. "Acchh.. ach..", crot.. crot.. crott.., 8 kali penisku menyemprotkan sperma dalam mulut Nia dan dia menelan semuanya sehingga kamipun keluar secara bersamaan. Akhirnya Niapun menggelimpang disampingku setelah menjilati seluruh penisku hingga bersih. "Makasih ya Man aku dah lama nggak orgasme sejak suami gue kabur..", kata Nia "Emang suami kamu kemana?" "Ga tau tiba-tiba dia ngilang setelah gue ngelahirin anak gue" "Lho kamu dah punya anak?" "Udah umur setahun, Man" Kemudian Nia memeluk saya dengan eratnya. Lalu dia mendongakkan kepalanya ke arah saya, lalu saya cium bibirnya lembut dia pun membalasnya tapi lama-kelamaan ciuman itu berubah menjadi ciuman penuh nafsu. Kemudian Nia memgang kemaluan saya yang masih terbuka dan meremas-remasnya sehingga secara otomatis 'adikku' langsung berdiri dan mengeras. Kemudian Nia menaiki tubuh saya lalu menjilati habis seluruh tubuh saya mulai dari mulut hingga ujung kaki. "Ach.." desahku sejalan dengan jilatan di tubuhku. Kemudian Nia mengulum penisku terlihat jelas dari atas bagaimana penisku keluar masuk mulutnya yang mungil itu. "Ah. sst.. enak Sayang terus sedot Sayang achh.." desahanku semakin mengeras. Lalu kuputar tubuhku sehingga posisi 69 dengan Nia diatas tubuhku lalu aku menjilati vagina Nia dan kuisep klitoris Nia. "Ahh.. enak Man terus Sayang, aku Sayang kamu achh.." desah Nia meninggi. Kemudian Nia memutar tubuhnya kembali dan dia memegang 'adikku' yang sudah siap tempur itu, dipaskannya ke liang vagina setelah pas perlahan-lahan diturunkannya pantat Nia. Sehingga perlahan-lahan masuklah penis saya ke liang senggama Nia "Auw.. sst.. ohh.. geede banget sih punya kamu yang" lirih Nia. "Punya kamu juga sempit banget Yang, enak.. ah.." kataku. Perlahan-lahan aku tekan terus penisku ke dalam vaginanya yang sempit itu. Akhirnya setelah amblas semuanya Nia mulai mengerakan pinggulnya naik turun sehingga membuat penis saya seperti disedot-sedot. Nia berada diatasku sekitar 15 menit sebelum akhirnya dia mengerang. "Ahh.. Sayang aku keluar Yang, ahh.." racaunya. Setelah itu tubuh dia melemas dan memeluk aku namun karena aku sendiri juga mengejar puncak ku maka langsung kubalik tubuhnya tanpa melepas penisku yang ada di dalam vaginanya. Setelah aku berada diatasnya maka langsung kugenjot Nia dari atas terus menerus hampir kurang lebih 20 menit hingga akhirnya Nia mengalami orgasme yang ketiga kali dalam waktu yang singkat ini. "Ahh.. Sayang aku keluar lagi Sayang ahh.." Desah Nia. "Kamu lama banget sih Sayang" desah Nia sambil terus menggoyangkan pinggulnya memutar. "Ahh terus Sayang sstt enak Sayang terus.." racaunya. "Iya aku juga enak Sayang terus Sayang ahh.. enak Sayang mentok banget ah.." racauku tak kalah hebatnya. Akhirnya setelah aku menggenjot Nia selama kurang lebih 40 menit aku merasakan seperti ada yang mendesak ingin keluar dari bagian penisku. "Sayang, aku mau keluar Sayang" "Mau di dalam atau diluar Sayang?" kataku. "Bentar Sayang aku juga mau keluar lagi nih ahh.." desah Nia. "Di dalem aja Sayang biar aku tambah puas" desah Nia lagi. "Ahh.. sst.. Sayang aku keluar Sayang ahh.." racauku "Barengan Sayang aku juga sampai ah.. ahh.. oh.." desah Nia. "Ahh.. Sayang aku keluar Sayang ahh.. sst.. ohh.." desahku. "Aahh" menyemprotlah spermaku sebanyak 9 kali. "Emmhh.." saat itu juga si Nia mengalami orgasme. "Makasih ya Sayang" kata Nia sambil mencium bibirku mesra. Setelah itu kami langsung membersihkan diri di kamar mandi dan didalam kamar mandi pun kami sempat 'main' lagi ketika kami saling membersihkan punya pasangan kami masing-masing tiba-tiba Nia jongkok dan mengulum punyaku kembali dan au dalam posisi berdidi mencoba menahan nikmatnya. Namun aku tidak tahan menahan gejolak yang ada maka aku duduk di ws dan Nia duduk di atasku dengan posisi menghadapku dan dia memasukkan kembali penisnya kedalam vaginanya. "Bless.. ahh.. sst.. enak Sayang ahh.." racaunya mulai menikmati permainan. Namun setelah 15 menit aku merasa bosan dengan posisi seperti itu maka aku suruh memutar tubuhnya membelakangi aku dan aku angkat perlahan tanpa melepas penisku dan aku suruh Nia menungging dengan berpegangan pada tepian bak mandi dan ketika dia menungging langsung aku genjot maju mundur sambil meremas-remas buah dadanya yang mengayun-ayun. "Ah.. Man aku mau keluar Man.." desahnya. "Man aah..", terasa cairan orgasme Nia kembali membasahi penisku. Karena kondisi Nia yan lemas maka aku memutuskan untuk melepaskan penisku dan Nia melanjutkannya dengan mengulum penisku hingga akhirnya.. "Ni aku mau keluar Sayang.. ah..", Sambil kutekan dalam-dalam kepalanya ke arah penisku sehingga terlihat penisku amblas semua ke mulutnya yang mungil itu. Dan ketika Nia menyedot penisku maka.. "Ah.. Ni.." akhirnya aku semprotkan seluruh spermaku ke mulut Nia dan aku lihat Nia menelan semua spermaku tanpa ada yang tumpah dari mulutnya bahkan dia membersihkan penisku dengan menjilati sisa-sisa seluruh sperma yang ada. Setelah itu kami saling membersihkan tubuh kami masing- masing dan kami kembali ke kamar dengan tubuh yang sama-sama telanjang bulat dan kami tiduran sambil berpelukan tanpa sehelai benang pun yang menutupi tubuh kami dan kami saling mencium dan meraba serta ngobrol-ngobrol sejenak. Tanpa terasa kami sudah berada di rumahku hampir selama 4 jam. Maka akhirnya kami mengenakan baju kami masing-masing dan setelah itu aku mengantarkan Nia pulang ke kostannya di daerah Blok M dan berjanji untuk saling menghubungi. Hingga saat ini diturunkan kami masih sering melakukan hubungan intim.

CERITA SEX MODERN


Petualangan Dukun Cabul





Sekitar setahun setelah saya bercerai, ada teman yang mengajakku pasang susuk. Katanya sudah banyak teman-temannya yang kesana. Pertama-tama saya tidak berminat, terus dia pergi sendiri. Seminggu kemudian kami ketemu lagi, langsung saja saya bertanya bagaimana susuknya. Dia cuma tersenyum sambil berkata, “kamu kesana deh, cocok buat yang sudah lama tidak begitu”. Saya heran lalu saya tanya lagi apaan, tapi dia tetap saja tersenyum. Karena penasaran, akhirnya saya juga kesana. Ternyata dukunnya tidak jelek-jelek amat (seperti di film-film kurus dan tua), malah cenderung ganteng walau agak berumur. Waktu saya beri tahu maksud kedatanganku, dia bertanya- tanya banyak hal, seperti status saya, jadwal mens, dll. Sedikit heran, tapi saya jawab. Terakhir akhirnya dia bilang, kalau pemasangan susuk yang saya minta harus dilakukan lewat cara bersenggama. Mukaku langsung merah padam (maklum, waktu itu saya baru menjanda, dan hubungan badan terakhir cuman sama eks-suamiku). Tapi saya lihat, pak dukun justru tenang- tenang saja, mukanya tidak berubah, tidak tahu apa dia punya ilmu hipnotis yang bisa mempengaruhiku atau kepercayaanku bahwa dia betul-betul profesional (sekedar ingin bersetubuh denganku), akhirnya saya setuju. Lalu dia melakukan perhitungan berdasarkan jadwal mensku, terus dia mencari tanggal yang tepat dimana saya lagi tidak subur. Pada hari yang ditentukan, saya kembali lagi ke sana. Lalu saya dibawa ke belakang, ke sebuah ruangan khusus (seperti ruang praktek dokter), terus disuruh minum segelas minuman (spertinya itu obat perangsang, sebab tidak lama saya langsung merasa relax dan panas). Sekitar setengah jam kemudian, pak dukun masuk lalu mengambil topeng dari lemari. Saya lalu berbaring diatas ranjang. Pelan-pelan pak dukun membuka kancing blusku. Setelah terbuka semua blus itu disibakkannya ke pinggir (tidak dilepas). Mulutnya komat-kamit membaca mantra lalu kepalanya mulai menunduk di atas dadaku. Tak lama lidahnya mulai bergerak- gerak diatas putingku, sambil tangannya mengelus-elus pahaku. Pengaruh obat dan rangsangan itu membuatku melayang-layang. Tidak berapa lama saya sudah basah (kelewat basah malah, karena saya sempat orgasme sama jari pak dukun). Lalu pak dukun pindah di kakiku. Rokku dibuka, celana dalam juga. Terus dia meniup-niup liang kewanitaanku sambil komat-kamit. Putingku rasanya dingin karena BH yang saya pakai basah oleh ludah pak dukun (kebetulan saya pakai BH yang renda- renda dan cupnya cuma sepotong). Setelah ditiup-tiup, kakiku mulai dilebarkan. Lalu pak dukun menurunkan celananya. Penis pak dukun panjangnya biasa-biasa saja (seperti eks-suamiku) tapi punya dia lebih gemuk (sangat gemuk) dan melebar ke samping. Di sini saya belajar bahwa panjang penis cowok tidak begitu berpengaruh terhadap kenikmatan, tapi lebarnya yang berpengaruh. Pak dukun ngocok-ngocok penisnya sambil komat-kamit membaca mantra. Terus dia mulai memasukkan penisnya ke dalam liang senggamaku. Waduh, rasanya …, tidak tahu apakah karena saya sudah lama tidak mendapat service, atau memang nikmat, tapi yang jelas waktu itu saya sampai berteriak keenakan. Pak dukun juga seingat saya cukup ahli memuaskan wanita, sebab dengan goyangan-goyangan pantatnya itu saya sampai dua kali orgasme. Dia sendiri sepertinya enjoy juga (jelas, liang kewanitaanku termasuk rapat dan diantara pasien- pasiennya saya termasuk paling muda). Saya tidak peduli lagi, pokoknya kami berdua enjoy banget. Ketika saya memasuki orgasme yang ketiga, pak dukun juga sudah mau orgasma. Penis gemuknya dihunjamkan sedalam- dalamnya ke dalam liang senggamaku. Wah, saya langsung meledak sambil menjepit erat-erat pantatnya. Bersamaan denganku, pak dukun juga meledak. Yang paling saya ingat waktu itu, sambil merem-melek dan meringis keenakan, pak dukun masih sempat mengucapkan mantera seperti, “Aahh…, ss…, blablabla…, ss…, hh…, blabla…, hh… ooh…, mm..”, Terus dia membantuku melepaskan rasa nyaman dengan menciumiku sambil mengelus- elus dadaku. Setelah saya kembali sadar, dia juga mulai bangkit. Penisnya masih menggelantung mengkilat, dia nmengambil tissue buatku. Lalu dia menunjukkan pintu kamar mandinya. Wah, pakaianku berantakan dan kusut (habis tidak dibuka sih). Akhirnya saya cuma pipis dan mencuci kemaluanku sedikit saja. Waktu keluar pak dukun sudah pakai baju. Terus dia bilang susuknya sudah masuk, dibawa oleh spermanya katanya. Terus dia pesan saya jangan takut hamil, karena sudah dihitung baik-baik harinya. Setelah menerima amplop dariku (sesuai pesan teman 50.000 cukup), lalu saya disuruh pulang. Sampai sekarang saya tidak tahu apa benar saya punya susuk, ataukah itu cuma alasan dukun cabul untuk meniduri perempuan. Yang jelas waktu itu saya merasa puas juga, dan syukur sampai hari ini saya tidak kena penyakit kelamin atau sejenisnya. Saya pikir biarlah, hitung-hitung sama saja dengan menyewa bebek. Kabar terakhir tentang pak dukun, kata temanku dia pindah ke Ambon. Saya tidak tahu di sana dia praktek juga atau tidak lagi. Tapi baru-baru ini saya baca surat kabar KOMPAS (belum seminggu korannya), ada cerita tentang dukun yang suka gituin istri orang. Mungkin itu dia, kalau kamu tertarik bisa buka-buka koran kompas, tapi saya tidak pasti tanggalnya.

KISAH NYATA

ABG BANDUNG DIJODOH  DAN JANDA KESEPIAN.

Aku Janda Kesepian
Ceritaku ini berawal ketika di usiaku yang masih terbilang muda, 19 tahun, papaku waktu itu menjodohkan aku dengan seorang pemuda yang usianya 10 tahun lebih tua dari aku dan katanya masih ada hubungan saudara dengan keluarga mamaku. Memang usiaku saat itu sudah cukup untuk berumah tangga dan wajahku juga tergolong lumayan, walaupun badanku terlihat agak gemuk mungkin orang menyebutku bahenol, namun kulitku putih, tidak seperti kebanyakan teman-temanku karena memang aku dilahirkan di tengah-tengah keluarga yang berdarah Cina-Sunda, papaku Cina dan mamaku Sunda asli dari Bandung. Sehingga kadang banyak pemuda-pemuda iseng yang mencoba merayuku. Bahkan banyak di antara mereka yang bilang bahwa payudaraku besar dan padat berisi sehingga banyak laki-laki yang selalu memperhatikan buah dadaku ini saja. Apalagi bila aku memakai kaos yang agak ketat, pasti dadaku akan membumbung tinggi dan mancung. Tetapi sampai aku duduk di kelas 3 SMA aku masih belum memiliki pacar dan masih belum mengenal yang namanya cinta. Sebenarnya dalam hatiku aku menolak untuk dijodohkan secepat ini, karena sesungguhnya aku sendiri masih ingin melanjutkan sekolah sampai ke perguruan tinggi. Namun apa daya aku sendiri tak dapat menentang keinginan papa dan lagi memang kondisi ekonomi keluarga saat itu tidak memungkinkan untuk terus melanjutkan sekolah sampai ke perguruan tinggi. Karena ke-3 orang adikku yang semua laki-laki masih memerlukan biaya yang cukup besar untuk dapat terus bersekolah. Sementara papa hanya bekerja sebagai pegawai swasta biasa. Maka dengan berbagai bujukkan dari keluarga terutama mamaku aku mengalah demi membahagiakan kedua orangtuaku. Begitulah sampai hari pernikahan tiba, tidak ada hal-hal serius yang menghalangi jalannya pernikahanku ini dengan pemuda yang baru aku kenal kurang dari dua bulan sebelumnya. Selama proses perkenalan kamipun tidak ada sesuatu hal yang serius yang kami bicarakan tentang masa depan karena semua sudah diatur sebelumnya oleh keluarga kedua belah pihak. Maka masa-masa perkenalan kami yang sangat singkat itu hanya diisi dengan kunjungan-kunjungan rutin calon suamiku setiap malam minggu. Itupun paling hanya satu atau dua jam saja dan biasanya aku ditemani papa atau mama mengobrol mengenai keadaan keluarganya. Setelah acara resepsi pernikahan selesai seperti biasanya kedua pengantin yang berbahagia memasuki kamar pengantin untuk melaksanakan kewajibannya. Yang disebut malam pengantin atau malam pertama tidak terjadi pada malam itu, karena setelah berada dalam kamar aku hanya diam dan tegang tidak tahu apa yang harus kulalukan. Maklum mungkin karena masih terlalu lugunya aku pada waktu itu. Suamiku pada waktu itupun rupanya belum terlalu “mahir” dengan apa yang disebut hubungan suami istri, sehingga malam pertama kami lewatkan hanya dengan diraba- raba oleh suami. Itupun kadang- kadang aku tolak karena pada waktu itu aku sendiri sebenarnya merasa risih diraba-raba oleh lelaki. Apalagi oleh lelaki yang “belum” aku cintai, karena memang aku tidak mencintai suamiku. Pernikahan kami semata-mata atas perjodohan orang tua saja dan bukan atas kehendakku sendiri. Barulah pada malam kedua suamiku mulai melancarkan serangannya, ia mulai melepas bajuku satu per satu dan mencumbu dengan menciumi kening hingga jari kaki. Mendapat serangan seperti itu tentu saja sebagai seorang wanita yang sudah memasuki masa pubertas akupun mulai bergairah walaupun tidak secara langsung aku tunjukkan ke depan suamiku. Apalagi saat ia mulai menyentuh bagian-bagian yang paling aku jaga sebelumnya, kepalaku bagaikan tak terkendali bergerak ke kanan ke kiri menahan nikmat sejuta rasa yang belum pernah kurasakan sebelumnya. Kemaluanku mulai mengeluarkan cairan dan sampai membasahi rambut yang menutupi vaginaku. Suamiku semakin bersemangat menciumi puting susu yang berwarna merah muda kecoklatan dan tampak bulat mengeras mungkin karena pada saat itu aku pun sudah mulai terangsang. Aku sudah tidak ingat lagi berapa kali ia menjilati klitorisku pada malam itu, sampai aku tak kuasa menahan nikmatnya permainan lidah suamiku menjilati klitoris dan aku pun orgasme dengan menyemburkan cairan hangat dari dalam vaginaku ke mulutnya. Dengan perasaan tidak sabar, kubuka dan kuangkat lebar kakiku sehingga akan terlihat jelas oleh suamiku lubang vagina yang kemerahan dan basah ini. Atas permintaan suami kupegang batang kemaluannya yang besar dan keras luar biasa menurutku pada waktu itu. Perlahan-lahan kutuntun kepala kemaluannya menyentuh lubang vaginaku yang sudah basah dan licin ini. Rasa nikmat yang luar biasa kurasakan saat kepala penis suamiku menggosok-gosok bibir vaginaku ini. Dengan sedikit mendorong pantatnya suamiku berhasil menembus keperawananku, diikuti rintihanku yang tertahan. Untuk pertama kalinya vaginaku ini dimasuki oleh penis laki-laki dan anehnya tidak terasa sakit seperti yang seringkali aku dengar dari teman-temanku yang baru menikah dan menceritakan pengalaman malam pertama mereka. Memang ada sedikit rasa sakit yang menyayat pada saat kepala penis itu mulai menyusup perlahan masuk ke dalam vaginaku ini, tetapi mungkin karena pada waktu itu aku pun sangat bergairah sekali sehingga aku sudah tidak perduli lagi dengan rasa sakitnya. Apalagi saat suamiku mulai menggosok-gosokkan batang penisnya itu di dalam vaginaku, mataku terpejam dan kepalaku hanya menengadah ke atas, menahan rasa geli dan nikmat yang tidak dapat aku ceritakan di sini. Sementara kedua tanganku memegang tepian ranjang yang berada di atas kepalaku. Semakin lama goyangan pinggul suamiku semakin cepat diikuti dengan desahan nafasnya yang memburu membuat nafsuku makin menggebu. Sesekali terdengar suara decak air atau becek dari lubang vaginaku yang sedang digesek- gesek dengan batang penis suamiku yang besar, yang membuatku semakin cepat mencapai orgasme yang kedua. Sementara suami masih terus berpacu untuk mencapai puncak kenikmatannya, aku sudah dua kali orgasme dalam waktu yang tidak terlalu lama. Sampai akhirnya suamiku pun menahan desahannya sambil menyemburkan cairan yang hangat dan kental dari kepala penisnya di dalam lubang vaginaku ini. Belakangan baru aku ketahui cairan itu yang disebut dengan sperma, maklum dulu aku tergolong gadis yang kurang gaul jadi untuk hal-hal atau istilah-istilah seperti itu aku tidak pernah tahu. Cairan sperma suamiku pun mengalir keluar dari mulut vaginaku membasahi sprei dan bercampur dengan darah keperawananku. Kami berdua terkulai lemas, namun masih sempat tanganku meraba-raba bibir vagina untuk memuaskan hasrat dan gairahku yang masih tersisa. Dengan menggosok-gosok klitoris yang masih basah, licin dan lembut oleh sperma suamiku, aku pun mencapai orgasme untuk yang ketiga kalinya. Luar biasa memang sensasi yang aku rasakan pada saat malam pengantin itu, dan hal seperti yang aku ceritakan di atas terus berlanjut hampir setiap malam selama beberapa bulan. Dan setiap kali kami melakukannya aku selalu merasa tidak pernah puas dengan suami yang hanya mampu melakukannya sekali. Aku membutuhkannya lebih dari sekali dan selalu menginginkannya setiap hari. Entah apa yang sebenarnya terjadi dalam diriku sehingga aku tidak pernah bisa membendung gejolak nafsuku. Padahal sebelum aku menikah tidak pernah kurasakan hal ini apalagi sampai menginginkannya terus menerus. Mungkinkah aku termasuk dalam golongan yang namanya hypersex itu? Setelah 2 tahun kami menikah aku bercerai dengan suamiku, karena semakin hari suamiku semakin jarang ada di rumah, karena memang sehari-harinya ia bekerja sebagai manajer marketing di sebuah perusahaan swasta sehingga sering sekali ia keluar kota dengan alasan urusan kantor. Dan tidak lama terdengar berita bahwa ia memiliki istri simpanan. Yang lebih menyakitkan sehingga aku minta diceraikan adalah istri simpanannya itu adalah bekas pacarnya yang dulu, ternyata selama ini dia pun menikah denganku karena dipaksa oleh orang tuanya dan bukan karena rasa cinta. Tak rela berbagi suami dengan wanita lain, akhirnya aku resmi diceraikan suamiku. Sakit memang hati ini seperti diiris-iris mendengar pengakuan suami tentang istri simpanannya itu, dengan terus terang dia mengatakan bahwa dia lebih mencintai istri simpanannya yang sebetulnya memang bekas pacarnya. Apalagi katanya istri simpanan suamiku itu selalu dapat membuat dirinya bahagia di atas ranjang, tidak seperti diriku ini yang selalu hanya minta dipuaskan tetapi tidak bisa memuaskan keinginan suamiku, begitu katanya. Lima tahun sudah aku hidup menjanda, dan kini aku tinggal sendiri dengan mengontrak sebuah rumah di pinggiran kota Jakarta. Beruntung aku mendapat pekerjaan yang agak lumayan di sebuah perusahaan swasta sehingga aku dapat menghidupi diriku sendiri. Belakangan ini setiap malam aku tidak dapat tidur dengan nyenyak, sering aku baru bisa tertidur pulas di atas jam 03.00 pagi. Mungkin dikarenakan pikiranku yang sering ngelantur belakangan ini. Sering aku melamun dan membayangkan saat-saat indah bersama suamiku dulu. Terkadang sering pula aku membayangkan diriku bermesraan dengan seorang teman kerjaku, sehingga setiap malam hanya onani saja yang dapat kulakukan. Tidak ada keberanian untuk menceritakan hal ini kepada orang lain apalagi pada teman-teman kerjaku, bisa-bisa aku diberi julukkan yang tidak baik di kantor. Hanya dengan tanganku ini kuelus- elus bibir vaginaku setiap malam sambil membayangkan bercumbu dengan seorang laki-laki, terkadang juga kumasukkan jari telunjukku agar aku dapat lebih merasakan kenikmatan yang pernah kualami dulu.

Minggu, 10 Mei 2015

DASYAT CARA PROMOSI LINK DENGAN GRATIS DAN CEPAT

Link Anda Bisa Nempel Terus
Anda Bisa Dibantu Melakukan Promosi
Oleh 1.000.000 Orang Lebih, Mau?


Home | blog | Berita dan tips | Revew | Koleksi Artikel | Regestrasi | Login

Caranya Cukup Mendaftar di website ini, GRATIS. Setelah mendaftar silahkan cek password yang otomatis terkirim ke email Anda, kemudian langsung login dan pasang judul artikel, keterangan dan URL link yang ingin Anda promosikan di website ini. Sistem periklanan ini seperti Multi Level Marketing sedalam 20 Level, GRATIS PASTI!. Bagaimana detailnya promosi Anda bisa dahsyat begitu? Cara kerjanya silahkan baca disini: Satu Link Tukar Sebar Sejuta
Link untuk Registrasi dan Login ada di bagian bawah halaman ini. Anda akan segera mendapatkan Affiliate URL tersebut setelah mendaftar. Idealnya Anda memang mengajak 2 orang teman Anda untuk memasang bisnis mereka disini agar bisnis Anda berpotensi nempel pada jutaan orang. Namun jika Anda tidak mengajak orang sekalipun, link Anda TETAP akan nempel pada sponsor, asalkan Anda telah mendaftar dan setting data Anda di member area website ini. Disini Sponsor dibantu, Member pun dibantu. Saya jelaskan di bagian bawah halaman ini.

tentu anda ingin Agar Link ke Blog Anda nempel terus dan dibantu promosikan oleh 1 juta orang lebih? Jika Ya, maka Anda dapat menggunakan iklan dengan Faktor Kali. Cara Kerjanya sangat sederhana. Anda mendaftar di link yang akan saya sebutkan beberapa saat lagi. Kemudian langsung LOGIN dan isi Data Anda meliputi Blog Anda, judul Blog Anda dan keterangan singkat tentang Blog Anda tersebut. Segera setelah itu anda akan punya WEBSITE REPLIKA KHUSUS dengan id Anda yang unik untuk Anda promosikan. Saran saya letakkan saja link link ini di blog Anda agar orang lain dapat mengikuti.
Anda pasti sangat mudah mengajak orang untuk mendaftar, karena semua orang butuh promosi, setiap orang ingin iklan mereka tersebar dengan cepat. Ok, anggaplah anda telah mulai mempromosikan website replika Anda tadi. Kita asumsikan 2 orang teman Anda sudah Gabung melalui link Anda!. 2 Orang ini disebut Level 1 Anda. Setelah itu promosi otomatis Anda akan mulai segera bekerja sendiri bagaikan autopilot. Mengapa? Karena link ke blog Anda tadi NEMPEL pada website 2 orang member Anda tadi. Sekarang Anda mulai dibantu promosi oleh 2 orang!.
2 Orang member Anda tadi juga bisa mengerjakan cara yang sama, mereka mengajak masing-masing 2 teman mereka, berarti ada tambahan 4 orang kan?. 4 Orang ini disebut Level 2 Anda. Total Jumlah member Anda sekarang menjadi 6. Kemudian ini berlanjut terus, 4 orang baru yang di level 2 Anda tadi juga mengajak 2 teman mereka, tambah 8 (Level 3). Sekarang Anda telah dibantu oleh 14 orang. Link Ke Blog Anda dibawa oleh 14 orang, padahal Anda hanya ngelink ke tempat saya satu kali bukan? Ini terus berlanjut!


Perkembangan seperti ini tabel perkembangannya:
Level Jumlah Total
1 2 2
2 4 6
3 8 14
4 16 30
5 32 62
6 64 126
7 128 254
8 256 510
9 512 1022
10 1024 2046
11 2048 4094
12 4096 8190
13 8192 16382
14 16384 32766
15 32768 65534
16 65384 131070
17 131072 262142
18 262144 524286
19 524288 1048574
20 1048576 2097150

Ternyata jika Anda mendaftar setelah ini, memasukkan informasi blog Anda, kemudia saya mengajak 2 orang saja maka iklan Anda dapat dibawa bukan oleh 1 juta orang lebih melainkan 2 Juta orang lebih! Promosi Anda yang sederhana bisa membuat iklan Anda NEMPEL pada sebanyak itu orang. Gratis pula!.
Anda tak akan menyia-nyiakan kesempatan ini. Silahkan bergabung sekarang jug
Semoga bisnis Anda tambah laris!

Foredi



Saya Juga Akan Membantu Anda

Saya Siap Membantu Anda berpromosi disini. Bukan hanya link sponsor yang nempel terus tetapi Anda sebagai member saya juga akan saya perkenalkan, Berikut ini 10 active member terakhir (yang telah login dan melengkapi datanya ) yang mendaftar di link saya: diahayu, ari salmi, CV PEMU, Wahyu Chandra, Surya Utomo, Kiswanto, tukul wijianta, sumika dyahrini, muslim, ... You? Apa lagi yang Anda tunggu? Silahkan Dafar Lewat Sini (sony buchori, Sponsor Anda)Jadi di website ini Sponsor dibantu, Member Juga dibantu!.



Silahkan Mendaftar, Klik Tombol Diatas
Gratis
kesempatan anda sudah depan di mata jangan sia sia kan kesempatan anda.








FEMINIQUE (Lingerine Pelangsing Tanpa Obat)

Feminique adalah pakaian dalam pelangsing, bersifat ELASTIS dan pasti pas di tubuh, berbeda dengan korset yang umum dipasaran, Perbedaan dengan yang ada dipasaran adalah kebanyakan di pasaran kualitasnya mudah melar & infrarednya "tempelan" mudah lepas setelah beberapa kali cuci. Feminique bukan korset pelangsing, karena korset pada umumnya memakai kawat untuk menopang & tidak nyaman digunakan sehari-hari apalagi dalam jangka waktu lama dengan tujuan untuk mempercepat hasilnya.
Lebih lengkap tentang Feminique dan Cara Membeli: Beli Feminique